ABSTRAK :
U. D Mulya merupakan suatu perusahaan yang bergerak dibidang
pembuatan kasur lantai. U. D Mulya hanya memproduksi satu jenis produk
(single produk) yang bersifat make to order dan juga make to stock. Proses
produksi U.D. Mulia terdiri dari beberapa stasiun kerja, sehingga perencanaan
kapasitas produksi dilakukan pada tiap-tiap stasiun kerja. Perencanaan produksi
dilakukan untuk mengkoordinasikan bahan baku, tenaga kerja dan mesin-mesin
agar diperoleh suatu produk yang dibutuhkan sesuai dengan waktunya.
Permasalahan yang dihadapi oleh U.D. Mulya adalah sering terjadinya ketidak
tepetan waktu dalam hal penyelesaian pesanan, penambahan dan pengurangan
tenaga kerja. Untuk itu perlu dicari kesesuaian antara jadwal induk produksi
dengan kapasitas produksi sehingga diperlukan suatu metode untuk
mengidentifikasikan area yang melebihi kapasitas dan yang berada dibawah
kapasitas yaitu Capacity Requirement Planning (CRP).
Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan kapasitas overtime yang
digunakan guna menambah kapasitas regular time, untuk mengetahui tingkat
pemenuhan permintaan, dan untuk mengetahui kapasitas produksi tiap stasiun
kerja pada periode perencanaan produksi. Data yang diperoleh dianalisis dengan
peramalan metode Weighted Moving Average, Master Production Schedule
(MPS), Rought Cut Capacity Planning (RCCP), Material Requrement Planning
(MRP), dan Capacity Requirement Planning (CRP).
Hasil penelitian menunjukan bahwa semua permintaan dapat dipenuhi
oleh bagian produksi. U. D. Mulya. Bahkan pada periode 4, WC1 , WC2 dan WC3
sudah tidak ada pekerjaan, karena semua pekerjaan telah selesai pada oeriodeperiode
sebelumnya.
Kata kunci : Capacity Requirement Planning, Kapasitas Produksi, Kapasitas
Tersedia, Kapasitas Aktual, Jadwal Induk Produksi
|