ABSTRAK :
Memberikan gambaran tentang proses perancangan awal sistem hidrolik flight control flap pesawat untuk menentukan kebutuhan aliran atau flow demand dari sistem elevon pada pesawat latih dasar PN-2 serta untuk menambah pengetahuan perancangan sistem hidrolik flight control pada pesawat terbang.
Analisis konseptual desain sistem hidrolik flight control flap pada pesawat latih dasar PN-2 dimulai dari penentuan dimensi tubing, menentukan F Aero, menentukan aliran fluida, menentukan moment putar disumbu B (Mb), Menentukan Gaya Axial di actuator (FAct), Perhitungan pada suhu 800C dan -400C. Dari hasil konseptual desain flap pesawat latih dasar PN-2 yang menggunakan cairan hidrolik MIL-H-83282 dengan variasi temperatur didapatkan bahwa : Pada temperatur 800C, ketika aliran dari pump sebesar 20.850 kPa ke servo actuator terjadi pressure drop 2,864 kPa. Jadi tenaga yang masuk ke actuator sebesar 20.682,13 kPa, dengan tenaga 20.682,13 kPa dibutuhkan diameter actuator 45,43 mm. Pada temperatur -400C, ketika aliran dari pump sebesar 20.850 kPa ke servo actuator terjadi pressure drop 170,489 kPa. Jadi tenaga yang masuk ke actuator sebesar 20.514,51 kPa, dengan tenaga 20.514,51 kPa dibutuhkan diameter actuator 45,95 mm.
Proses analisis pergerakan kinematik yang dilakukan dengan menggunaan software CATIA V5R16 Digital Mock UP Kinematic selama delapan detik pada time sequence t = 4 detik dan t = 8 detik, diperoleh nilai kecepatan dan percepatan (linier dan Sudut) yang mendekati dengan hasil perhitungan teoritis, yang apabila dilihat dari rata-rata selisih perhitungannya hanya terpaut 0,00X sekian dibelakang koma atau 10-3
Kata Kunci : PN-2, Axial Force, Actuator, CATIA V5R16, Kinematik
|