ABSTRAK :
Untuk menentukan Manhour sebagai aspek biaya Manhour tidak hanya dengan intuisi
( menebak ), tetapi dengan memperhatikan kemampuan kerja, beban kerja dan aspek
lainnya yang terkait. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis manhour
dalam sebuah proyek 2C – check inspection pesawat Boeing 737-300 di PT. IAS dan
mengetahui metode yang digunakan PT. IAS serta membuat konsep menentukan efektifitas
dan efisiensi manhour dan pekerjaan.
Metode yang digunakan dalam analisis ini adalah menggunakan metode efektifitas
manhour dan efisiensi waktu dalam menyelasaikan sebuah proyek, sebagai pembahasan
dasar dalam melakukan analisis untuk memprediksi tingkat kerugian dan keterlambatan
dalam menyelesaikan sebuah proyek dengan menghitung jumlah total working time untuk
menjangkau tool, fasilitas, dan material. Dengan menghitung lost time tersebut dapat
diketahui dan dihitung manhour yang efektif dan efisien dalam menyelesaikan sebuah
proyek.
Dari hasil penelitian dan perhitungan terhadap analisis biaya manhour, dimana biaya
manhour $ 25 per manhour. Dapat dilihat perbandingan nilai manhour perusahaan
sebesar 2390.44 MH dan manhour yang diusulkan 1391.94 MH. Biaya manhour PT. IAS =
59,671.00 USD dan biaya manhour yang diusulkan = 34,798.50 USD.Dengan nilai Cost
Performance Index ( CPI ) dan Schedule Performance Index ( SPI ) sebesar 1,7. Terbukti
bahwa metode yang diusulkan layak untuk diterapkan di perusahaan.
Kata Kunci : Manhour, Biaya Manhour, dan efektifitas dan efisiensi pekerjaan.
|