© jkj,gwww.itda.ac.id 2024

Detail Skripsi

ANALISIS HIGH EXHAUST GAS TEMPERATURE (EGT) ENGINE CFM56-3 BOEING 737 CLASSIC PADA LINE MAINTENENCE SRIWIJAYA AIR
Penulis
MUH. TAKDIR
Pembimbing : Drs. C. Sukoco, M.Pd., MT - M. Jalu Purnomo, ST., M.Eng

ABSTRAK :
Boeing 737 Classic merupakan pesawat yang paling banyak dioperasikan didunia dengan menggunakan engine CFM56-3. Engine merupakan komponen besar dari pesawat yang memiliki peran yang sangat berat dan vital, disamping harus mampu menahan beban lainnya, maka engine juga harus mampu menahan temperatur tinggi yang berkepanjangan. EGT (Exhaust Gas Temperature) engine selama dioperasikan sangat menentukan usia pakai engine tersebut. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui besar pengaruh pengerjaan compressor wash (maintenence) terhadap nilai EGT pada engine CFM56-3. Engine mengalami dua kondisi kritis yaitu cruise dan takeoff, yang akan menjadi pembahasan utama oleh penulis. Pada setiap kondisi engine masingmasing memiliki batasan nilai EGT maksimum. Skripsi dengan penelitian yang bersifat deskriptif ini, dipergunakan software MathCat 14.0 untuk perhitungan nilai EGT Margin dan TSFC (Thrust Specific Fuel Consumption) pada engine CFM56-3 Boeing 737 Classic. Untuk memudahkan pengamatan maka, hasil disusun dalam bentuk tabel dan grafik dengan menggunakan Microsoft Excel. Untuk mengetahui besar pengaruh pengerjaan compressor wash pada engine CFM56-3 yang dioperasikan oleh maskapai Sriwijaya Air, maka dilakukan pengamatan langsung pada 13 data engine pada kondisi cruise dan 7 data engine pada kondisi takeoff. Dari data pada kondisi tersebut maka diperoleh hasil setelah pengerjaan compressor wash dengan interval nilai; untuk nilai EGT Margin diperoleh peningkatan sebesar 2°C sampai 20°C, nilai EGT cruise engine CFM56-3 yaitu turun sebesar 2,83°C sampai 13,78°C, nilai fuel flow yaitu diperoleh penurunan sebesar 3 PPH sampai 50 PPH, nilai TSFC (Thrust Specific Fuel Consumption) diperoleh penurunan sebesar 0,0011 lbm/hr/lbf sampai 0,0074 lbm/hr/lbf. Selain pengerjaan compressor wash yang dapat menurunkan dan mencegah peningkatan nilai EGT, juga dapat dilakukan dengan pemanasan engine setelah didinginkan atau di ground selama ± 6 jam sebelum operasi selama 5 sampai 25 menit yang dapat mengurangi nilai EGT sebesar 0°C sampai 15 °C. (Keywords: CFM56-3, High temperature, Exhaust Gas Temperature (EGT), Engine Compressor Wash, Water wash).


Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
Penulis : MUH. TAKDIR
NIM : 09150161
Foto :
File : [ Baca file skripsi ]
   

E-LibSTTA

Sistem Informasi Perpustakaan STTA Yogyakarta

© E-LibSTTA 2024