ABSTRAK :
Perkembangan teknologi yang semakin pesat menunjukka semakin
banyaknya sistem terkomputer yang dimanfaatkan untuk mengatasi permasalahan
sehari-hari.Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Pemilihan Benang ini menjadi
salah satu sistem yang bermanfaat untuk membantu memilih benang yang
layak.Sistem ini diimplementasikan pada sebuah home industry yang bergerak di
bidang kerajinan tangan, rajutan.Sistem ini dibangun menggunakan metode
Benefit Cost Ratio (BCR) dengan berbasis web.Kriteria pengambilan keputusan
berdasarkan nilai BCR, modal produk hasil rajutan, harga jual, dan keuntungan
yang diperoleh. Dari hasil pengujian oleh 30 responden, diperoleh nilai BCR > 1
untuk beberapa benang yang menjadi bahan baku sebuah produk, sehingga
keputusan yang diambil diprioritaskan pada harga jual dan keuntungan tertinggi.
Hasil uji katun lokal, katun panda, dan katun bali diperoleh nilai BCR sebesar
1,35. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan metode BCR
pada sistem ini telah tepat dan efektif untuk meningkatkan harga jual dan
keuntungan.
Kata kunci: Sistem Pendukung Keputusan, Benefit Cost, Benang, Rajut
|