ABSTRAK :
Keselamatan penerbangan sangat bergantung pada keandalan sistem avionik,
khususnya sistem pitot-static yang menyediakan data penting seperti kecepatan
udara, ketinggian, dan kecepatan vertikal. Salah satu komponen vital dalam sistem
ini adalah Pitot Probe, yang dilengkapi dengan sistem pemanas (pitot heater) untuk
mencegah pembentukan es yang dapat menyebabkan data penerbangan menjadi
tidak akurat. Pada pesawat Boeing 737-800, gangguan pada sistem pemanas pitot
sering kali ditandai dengan munculnya peringatan “Pitot Heater Illuminate” di
panel kokpit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebab kegagalan
sistem pemanas pitot berdasarkan data kerusakan selama periode 2024 hingga
Maret 2025 yang dikumpulkan dari PT. Batam Aero Technic. Metode yang
digunakan adalah Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk
mengidentifikasi dan memprioritaskan potensi penyebab kegagalan berdasarkan
nilai Risk Priority Number (RPN), serta Distribusi Weibull untuk menganalisis
karakteristik keandalan dan pola kegagalan komponen. Hasil analisis FMEA
menunjukkan bahwa penyebab kegagalan dengan nilai RPN tertinggi adalah
resistansi elemen pemanas yang melebihi batas toleransi, dengan nilai RPN sebesar
360, yang menunjukkan risiko tertinggi dan memerlukan perhatian preventif.
Selanjutnya, analisis Weibull menghasilkan nilai shape parameter (β) sebesar
1,121076 yang mengindikasikan terjadinya early-life failure, serta scale parameter
(η) sebesar 36096 hari yang menunjukkan bahwa sebagian besar kegagalan terjadi
sebelum komponen mencapai usia tersebut. Temuan ini menyarankan bahwa
program perawatan preventif harus difokuskan pada inspeksi resistansi secara
berkala dan penggantian komponen sebelum mencapai usia 338 hari operasional.
Dengan demikian, keandalan sistem pitot heater dapat ditingkatkan, yang pada
akhirnya mendukung keselamatan penerbangan. Penelitian ini diharapkan menjadi
dasar evaluasi dan perbaikan kebijakan pemeliharaan di industri perawatan
pesawat, khususnya pada komponen pitot probe pesawat Boeing 737-800.
Kata kunci: Pitot heater, Boeing 737-800, FMEA, distribusi Weibull
|