ABSTRAK :
Fire detector merupakan elemen krusial dalam keselamatan penerbangan, terutama
untuk misi penting seperti pencarian dan penyelamatan. Berdasarkan studi kasus di PT.
Jhonlin Air Transport, kegagalan yang terjadi ditandai dengan terlihatnya FIRE DET INOP
indication yang ditampilkan pada EICAS display, hal tersebut mengindikasikan adanya
permasalahan pada fire detection system, khususnya pada fire detector element. Masalah ini
dipicu oleh berbagai faktor, termasuk kerusakan fisik komponen ataupun gangguan listrik.
Penelitian ini berlandaskan hasil observasi dan informasi secara langsung dari
engineer/mechanic lapangan. Selain itu, pada penelitian ini juga menggunakan metode fault
tree analysis untuk mengidentifikasikan kemungkinan penyebab kegagalan yang terjadi
pada fire detector helikopter Bell 429. Berdasarkan hasil analisa dari Fault Tree Analysis
(FTA) mengungkapkan bahwa fire detector failure sebagai top event disebabkan oleh 5 basic
event utama, yaitu EICAS failure indication, fire detector element failure, sensing element
fault, sensor tube fault, dan responder unit malfunction yang dapat memicu kegagalan pada
fire detector helikopter Bell 429.
Penanganan troubleshooting dilakukan melalui prosedur berbasis studi kasus, di
mana pemeriksaan continuity check mengonfirmasi kerusakan pada fire detector element,
sehingga diharuskan untuk melakukan replacement sesuai dengan prosedur maintenance
manual DMC-429-A-26-10-00-00A-520A-A untuk removal dan DCM-429-A-26-10-00
00A-720A-A untuk installation. Dari hasil troubleshooting menunjukkan bahwa
penggantian fire detector element yang rusak berhasil mengembalikan fungsi sistem dengan
indikator EICAS display kembali normal setelah melakukan operational check kembali.
Kata kunci : fire detection system, fire detector element, Bell 429
|