ABSTRAK :
Kebakaran di kawasan pemukiman padat penduduk masih sering terjadi dan
menimbulkan kerugian besar. Untuk mengatasi permasalahan ini, penelitian ini
mengembangkan sistem alarm kebakaran berbasis Internet of Things (IoT) yang
mampu memberikan peringatan dini secara otomatis. Sistem ini dibangun
menggunakan mikrokontroler ESP32 yang terhubung dengan Flame sensor 360
derajat, sensor asap MQ2, Relay, buzzer, pompa air, serta aplikasi Blynk IoT sebagai
media notifikasi. Saat sensor mendeteksi adanya api atau asap, sistem secara
otomatis akan menyalakan alarm bunyi dan mengaktifkan pompa air untuk
melakukan pemadaman dini, sekaligus mengirimkan notifikasi ke ponsel pengguna
secara real-time. Beberapa pengujian dilakukan untuk memastikan sistem berjalan
sesuai dengan fungsinya, mulai dari pengujian deteksi sensor, jarak efektif,
kecepatan respon, hingga keandalan pengiriman notifikasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa sensor Flame dapat mendeteksi dengan jarak 1- 240 cm dan
sensor MQ2 dapat mendeteksi denga jarak 1- 200 cm. Tingkat keberhasilan pada
hasil penelitian ini mencapai 90%. Dengan kemampuan ini, sistem dapat membantu
meminimalkan risiko kebakaran sejak dini, terutama di lingkungan rumah tinggal
atau ruangan yang rentan terhadap potensi kebakaran.
Kata Kunci: Interner of Things, Alarm Kebakaran, ESP32, Flame Sensor 360 °,
Pemadaman Otomatis, Blynk IoT.
|