ABSTRAK :
Penelitian ini membahas tentang pengaruh jenis perekat terhadap kekuatan
tarik sambungan material komposit serat karbon (Carbon Fiber Reinforced
Polymer/CFRP), yang banyak digunakan dalam aplikasi teknik ringan seperti
aeromodeling, UAV skala kecil, dan struktur aerodinamika. Tiga jenis perekat
komersial yang diuji meliputi Lem Araldite (AD), Lem Epo Putty (EP), dan Lem
Plastik Steel (PS). Pengujian dilakukan menggunakan metode uji tarik standar
untuk mengevaluasi sejauh mana kekuatan sambungan dipengaruhi oleh jenis
perekat yang digunakan.
Hasil eksperimen menunjukkan bahwa Lem Araldite menghasilkan
performa terbaik dengan nilai rata-rata kekuatan tarik sebesar 322,786 kgf, diikuti
oleh Lem Plastik Steel dengan kekuatan 224,377 kgf, sedangkan Lem Epo Putty
menempati posisi terendah dengan nilai 140,268 kgf. Perbedaan ini menunjukkan
bahwa jenis perekat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kekuatan
sambungan pada struktur CFRP. Dengan demikian, pemilihan jenis perekat yang
tepat menjadi aspek krusial dalam menjamin kekuatan dan keandalan struktur yang
disambung, khususnya dalam aplikasi teknik yang membutuhkan performa tinggi.
Berdasarkan temuan ini, Lem Araldite direkomendasikan sebagai pilihan
utama untuk penyambungan komponen berbahan serat karbon, terutama dalam
bidang aeromodeling yang menuntut kekuatan tarik tinggi, kestabilan struktural,
dan ketahanan terhadap kondisi kerja yang dinamis. Hasil penelitian ini diharapkan
dapat menjadi acuan dalam pemilihan perekat pada pembuatan struktur ringan
berbasis komposit, serta memberikan kontribusi terhadap peningkatan efisiensi dan
keselamatan dalam desain struktur teknik berbobot ringan.
|