© jkj,gwww.itda.ac.id 2024

Detail Skripsi

ANALISIS KEGAGALAN AUTOBRAKE SYSTEM PESAWAT BOEING 737-900ER MENGGUNAKAN METODE FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS (FMEA)
Penulis
ARIADI LUHUT DAMANIK
Pembimbing : Dr. Teguh Wibowo, S.T., M.T. - Dedet Hermawan Setiabudi, S.T., M.T.

ABSTRAK :
litian ini berfokus pada analisis kegagalan sistem Autobrake pada pesawat Boeing 737- 900ER menggunakan metode Failure Mode Effect Analysis (FMEA). Dalam dunia penerbangan, sistem pengereman adalah elemen penting yang menjamin keselamatan dan efisiensi pendaratan. Sistem Autobrake dirancang untuk mendukung pilot dalam mengendalikan pengereman saat pendaratan, dengan mengurangi beban kerja dan memastikan konsistensi pengereman dalam berbagai kondisi. Namun, sistem ini tetap memiliki potensi kegagalan yang bisa berdampak serius terhadap keselamatan penerbangan.FMEA digunakan untuk mengidentifikasi penyebab potensial kegagalan dalam sistem Autobrake dan menghitung nilai Risk Priority Number (RPN) berdasarkan tiga faktor utama: tingkat keparahan (Severity), frekuensi kejadian (Occurrence), dan kemampuan deteksi (Detection). Hasil analisis menunjukkan bahwa mode kegagalan dengan Severity tertinggi (nilai 9) memiliki dampak yang sangat serius terhadap keselamatan penerbangan, dengan nilai RPN tertinggi sebesar 324 yang diidentifikasi pada komponen Autobrake Control Unit. Selain itu, beberapa mode kegagalan lain, seperti pada Antiskid system dan Brake Control Valve, juga teridentifikasi dengan nilai RPN yang signifikan. Oleh karena itu, penelitian ini menekankan pentingnya pemeliharaan yang lebih intensif dan tindakan pencegahan pada komponen-komponen dengan nilai RPN tinggi untuk mengurangi risiko kegagalan dan meningkatkan keselamatan operasional pesawat secara keseluruhan


Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
Penulis : ARIADI LUHUT DAMANIK
NIM : 18040045
Foto :
File : [ Baca file skripsi ]
   

E-LibSTTA

Sistem Informasi Perpustakaan STTA Yogyakarta

© E-LibSTTA 2024