ABSTRAK :
Tenaga kerja konstruksi memainkan peran penting dalam pelaksanaan proyek
konstruksi, dan keberhasilan proyek secara keseluruhan bergantung pada tenaga
kerja konstruksi. Perbedaan antara input dan output dikenal sebagai produktivitas.
Produktivitas memiliki dua dimensi: efektivitas, yang mengarah pada pencapaian
target dalam hal kualitas, kuantitas, dan waktu; efisiensi, yang berkaitan dengan
upaya membandingkan masukan dengan realisasi penggunaan atau cara pekerjaan
dilakukan. Pekerjaan keramik adalah menutup lantai atau dinding dengan keramik
untuk membuat ruangan lebih artistik, bersih, dan rapih. Metod Produktivity Delay
Model (MPDM) digunakan untuk menghitung produktivitas tenaga kerja dalam
penelitian ini. Metod Produktivity Delay Model (MPDM) bertujuan untuk
mengubah kebiasaan waktu dan gagasan tentang bagaimana setiap aktivitas
dilakukan selama proses pekerjaan . Tujuannya adalah untuk menghilangkan
aktivitas yang tidak diperlukan dan meningkatkan kinerja pekerjaan. Produktivitas
keseluruhan pada pekerjaan pemasangan keramik lantai 1 adalah 1.2882 m2
/jam
dan produktivitas ideal pada pekerjaan pemasangan keramik lantai 1 adalah 1,4837
m2
/jam, produktivitas keseluruhan lebih kecil dari produktivitas ideal yang
memiliki selisih sebesar 13,18%. Produktivitas keseluruhan pada pekerjaan
pemasangan keramik lantai 2 adalah 1,6473 m2
/jam dan produktivitas ideal pada
pekerjaan pemasangan keramik lantai 2 adalah 2,2046 m2
/jam, produktivitas
keseluruhan lebih kecil dari produktivitas ideal yang memiliki selisih sebesar
25,28%. Secara keseluruhan harga realisasi lebih kecil dari harga Rencana
Anggaran Pelaksanaan (RAP). Untuk jenis pekerjaan keramik lanta 1 harga
realisasi lebih kecil 4,18% dari harga RAP, sedangkan untuk jenis pekerjaan
keramik lantai 2 harga realisasi lebih kecil 8,70% dari harga RAP. Jika dirata-rata
harga realisasi lebih kecil 6,44% dari harga RAP.
Kata Kunci: Produktivitas, Method Productivity Delay Model (MPDM),
Pemasangan keramik, Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP),
Realisasi anggaran pelaksanaan, Rencana Anggaran Biaya (RAB)
|