ABSTRAK :
Proses Penggurdian pada pesawat glider F1A sering timbul beberapa masalah salah satunya cacat pelubangan atau delaminasi yaitu sebuah ukuran dari area rusak sekitar lubang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil delaminasi pada material komposit dengan variasi ketebalan yang berbeda, material yang digunakan yaitu komposit serat karbon dengan matriks resin epoxy,metode yang digunakan untuk mengetahui hasil delaminasi yaitu dengan rumus perhitungan factor delaminasi (Fd), sedangkan untuk melihat pengaruh dari variasi ketebalan dan kecepatan potong menggunakan ANOVA dua arah berdasarkan uji hipotesis menggunakan distribusi F terhadap nilai P-value. Proses penggurdian dilakukan menggunakan mesin CNC dengan menggunakan twist drill bit berukuran 6mm. Ketebalan dan kecepatan potong sangat berpengaruh terhadap hasil delaminasi, dimana setiap ketebalan bertambah maka nilai delaminasi yang dihasilkan juga bertambah, begitu juga dengan kescepatan potong dimana setiap kecepatan potong bertambah maka nilai delaminasi yang dihasilkan juga bertambah hal ini diperkuat oleh perhitungan ANOVA dengan hasil P-value pada tiap variasi ketebalan dan kecepatan potong lebih kecil dari 0,05. Faktor delaminasi terendah pada variasi ketebalan 1,5mm, 2mm, dan 2,5mm terjadi pada kecepatan potong 28,3 mm/menit dengan nilai masing-masing 1,037,1,145 dan 1,201. Faktor delaminasi tertinggi pada variasi ketebalan 1,5mm, 2mm, dan 2,5mm terjadi pada kecepatan potong 65,9 mm/menit dengan nilai maasing-masing 1,566, 1,623 dan 1928. Dengan hasil ini semakin tinggi nilai ketebalan dan kecepatan potong, maka delaminasi yang dihasilkan semakin meningkat.
|