ABSTRAK :
Engine Mount merupakan salah satu bagian penting dari suatu struktur pesawat yang berfungsi sebagai tempat untuk meletakkan atau memegang engine. Engine mount harus mampu menahan gaya-gaya yang terjadi pada struktur saat pesawat dalam kondisi engine mati di darat maupun saat terbang serta mendistribusikannya kepada struktur pesawat yang lain. Struktur harus memiliki nilai margin of safety positif.
Pemodelan dan analisis dilakukan dengan menggunakan software CATIA V5R20. Terdapat dua perhitungan pembebanan berbeda dalam analisis ini yaitu pembebanan struktur pada saat pesawat dalam kondisi diam dan engine dalam kondisi mati pada saat di darat dan pada saat struktur mendapatkan pembebanan statik baik limit maupun ultimate (n=3 dan n=4,5), dilakukan dengan empat variasi ukuran mesh yang berbeda yaitu default mesh, 18 persen dari default mesh, 17 persen dari default mesh, dan 16 persen dari default mesh. Analisis juga dilakukan dengan menggunakan perhitungan euler buckling load pada enam sampel part struktur.
Dari analisis dengan menggunakan software CATIA V5R20 didapatkan hasil bahwa struktur dinyatakan aman ketika dalam kondisi diam di darat dengan Tegangan kritis terbesar adalah 76,6093 MPa dengan nilai margin of safety sebesar 4,68, dan pada saat struktur mendapatkan pemebanan ultimate dengan nilai tegangan maksimum pada pembebanan ultimate n=4,5 sebesar 256,823 MPa dan memiliki nilai margin of safety sebesar 1,6. Analisis menggunakan perhitungan euler buckling load menghasilkan nilai margin of safety pada bagian struktur yang mendapatkan load terbesar sebesar 6,18.
Kata kunci : N-219, Engine Mount, CATIA V5R20, Analisis Statik, Euler Buckling Load, Margin Of Safety.
|