ABSTRAK :
Engine failure adalah suatu kondisi dimana engine beroperasi di luar kondisi
normal. Kondisi abnormal yang terjadi salah satunya dapat disebabkan oleh fault
yang terjadi pada masing-masing engine module. Engine module merupakan salah
satu komponen di pesawat yang berfungsi untuk mendukung agar pesawat dapat
terbang serta mengontrol seluruh operasional engine, baik ketika berada di ground
ataupun saat flight. Permasalahan yang terjadi pada masing-masing engine module
sewaktu-waktu dapat menyebabkan terjadinya engine failure. Oleh karena itu
perlu dilakukanan alisis lebih lanjut untuk mengetahui penyebab dari failure yang
terjadi, serta untuk menerapkan tindakan mitigasi yang sesuai. Metode yang
digunakan adalah metode Fault Tree Analysis (FTA), yang merupakan suatu
metode untuk identifikasi resiko yang berperan terhadap terjadinya failure. Dari
analisis menggunakan metode analisis kualitatif fault tree analysis dengan top
event yaitu kegagalan Engine Turbofan F-100 Pratt Whitney-220E maka
diperoleh, 11 intermediate event atau fault event yang menyababkan terjadinya
kegagalan disimbolkan dengan K1 sampai dengan K11, dengan menggunakan
gerbang logika “OR” menghasilkan 23 logika “OR” dan juga 35 basic event
disimbol kan dengan M1 sampai dengan M35 yang menyebabkan terjadinya
kegagalan Engine Turbofan F-100 Pratt Whitney-220E. Sedangkan hasil analisis
menggunakan metode analisis kuantitatif menghasilkan nilai probabilitas 0,747.
Kata Kunci: Engine Failure, Fault Tree Analysis, Metode Analisis Kualitatif
Fault Tree, Metode Analisis Kuantitatif Fault tree.
|