ABSTRAK :
igunakan untuk pengerasan dan memperindah trotoar pejalan kaki. Selain itu,
paving block juga dapat berfungsi untuk mengurangi genangan air, maka dari itu
sesuai dengan penggunaannya, kuat tekan dan daya serap air merupakan salah satu
aspek penting dalam pembuatan paving block.
Dalam penelitian kali ini plastik LDPE, arang karet ban, dan pasir digunakan
untuk bahan dasar paving block sedangkan pengujian kuat tekan dan pengujian daya
serap air digunakan untuk mengetahui kemampuan paving block untuk menahan
gaya tekan maupun kemampuan untuk menyerap air. Terdapat tiga variasi yang
diuji yaitu variasi A dengan 40% plastik, 10% arang karet ban, 50% pasir; variasi
B dengan 30% plastik, 20% arang karet ban, 50% pasir; variasi C dengan 20%
plastik, 30% arang karet ban, 50% pasir; dan tiga spesimen di setiap variasinya.
Berdasarkan hasil pengujian, variasi A memiliki rata-rata kuat tekan sebesar
18,67 MPa dan daya serap air 0,39. Variasi B memiliki rata-rata kuat tekan sebesar
8,95 MPa dan daya serap air 1,61. Variasi C memiliki rata-rata kuat tekan sebesar
5.59 MPa dan daya serap air 2,92. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
semakin tinggi kandungan plastik pada paving block akan meningkatkan nilai kuat
tekan dan menurunnya kemampuan daya serap air.
Kata kunci: paving block, plastik LDPE, arang karet ban dan pasir, uji kuat tekan,
uji daya serap air.
|