ABSTRAK :
Pengembangan teknologi turbin angin memerlukan riset dan pengujian yang
cermat untuk mengoptimalkan efisiensi dan performa tersebut. Salah satu tahap
penting dalam pengembangan turbin angin adalah pengujian dalam skala
laboratorium sebelum diimplementasikan dalam skala penuh. Riset performa turbin
angin dapat dilakukan di dalam terowongan angin dengan memperhatikan beberapa
parameter yang dapat diamati yaitu, banyaknya putaran dalam 1 menit (RPM) dan
torsi (T). Penelitian ini membuat rancang bangun alat uji turbin angin ukuran skala
yang berbasis mikrokontroler. Pengujian penelitian dilakukan dengan menerapkan
metode eksperimental menggunakan wind tunnel yang memiliki test section
berukuran 30 cm x 30 cm, dengan benda uji yang digunakan yaitu turbin angin jenis
vertikal dengan tipe Darrieus. Rancangan alat uji menggunakan 2 sensor, yaitu
sensor optocoupler sebagai input untuk menghasilkan nilai RPM dan sensor load
cell sebagai input untuk menghasilkan nilai torsi. Hasil dari pengujian dengan
menggunakan alat uji yang telah dibuat, yaitu RPM dan torsi bernilai 0 pada
kecepatan angin 6 m/s sampai dengan 9 m/s, sedangkan pada kecepatan angin 10
m/s sampai dengan 15 m/s nilai RPM meningkat disetiap kecepatan anginnya. Pada
torsi memiliki nilai terbesarnya sebesar 1,127 Nmm pada kecepatan angin 13 m/s,
dan nilai terkecilnya sebesar 0,950 Nmm pada kecepatan angin 12 m/s.
Kata kunci: Rancang Bangun, Mikrokontroler, Alat Uji, Turbin Angin
|