ABSTRAK :
Tata letak (layout) atau pengaturan fasilitas produksi dan area kerja yang
ada adalah suatu masalah yang sering dijumpai dalam dunia industri. Umumnya
tata letak pabrik yang terencana dengan baik ikut menentukan efisiensi dan
menjaga kelangsungan hidup ataupun kesuksesan kerja suatu perusahaan/pabrik.
Pada dasarnya tujuan utama dalam design tata letak pabrik adalah untuk
meminimalkan total biaya, salah satunya adalah biaya material handling serta
jarak tempuh dalam melakukan proses produksi. Penempatan fasilitas pada lantai
produksi akan memberikan pengaruh besar terhadap ongkos perpindahan
material. Oleh karena itu diperlukan perencanaan tata letak fasilitas yang optimal
menurut aliran material dan Ongkos Material Handling (OMH) pada tata letak
fasilitas tesebut.
Pada lantai produksi UD. Roti Bangkit, aliran material yang terjadi pada
proses produksi belum optimal hal ini ditandai dengan adanya aliran material
yang tidak teratur sehingga sering terjadinya back tracking dan kemacetankemacetan
pada proses produksi yang menyebabkan tingginya total ongkos
material handling per hari. Untuk merubah tata letak lantai produksi UD. Roti
Bangkit dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif activity relationship
chart (ARC) dan CRAFT dengan bantuan software QS 3.0 yaitu mempertukarkan
letak departemen yang mempunyai batasan yang dekat atau memiliki luas yang
sama dengan tujuan meminimasi ongkos material handling yang terjadi pada
lantai produksi.
Berdasarkan hasil perhitungan perbandingan layout awal dengan layout
hasil ARC (usulan) diketahui bahwa terjadi penurunan pada jarak dan biaya
material handling yaitu untuk jarak dari layout awal sebesar 5221,86 meter setelah
menggunakan pengolahan ARC jerak tempuh perhari menjadi 3756,76 meter
sehingga mengalami penurunan jarak sebesar 1465,1 meter atau 28,1%.
Sedangkan untuk biaya perpindahan material handling dari layout awal sebesar
Rp. 29.136,32 setelah menggunakan pengolahan ARC ongkos material handling
perhari menjadi Rp. 27.562,11 sehingga mengalami penurunan biaya sebesar Rp.
1.574,21 atau mengalami penurunan biaya sebesar 11,21%.
Kata kunci: tata letak, metode kualitatif (ARC), algoritma CRAFT softwere
QS 3.0, ongkos material handling (OMH)
|