ABSTRAK :
Dalam dunia penerbangan, kondisi cuaca menjadi salah satu faktor utama
untuk keselamatan penerbangan diantaranya yaitu pada saat lepas landas,
mengudara, dan saat mendarat. Pilot membutuhkan jarak pandang yang jauh pada
saat melakukan penerbangan hal ini bisa dicapai apabila kondisi cuaca pada saat
itu berada pada kondisi cerah. Untuk mengetahui kondisi cuaca sedang cerah atau
tidak, dapat dilihat dari langit atau awan pada saat itu. Salah satu cara agar
memudahkan pilot dalam menentukan kondisi cuaca adalah sistem pendeteksi
cuaca menggunakan citra awan. Sistem pendeteksi cuaca menggunakan kamera
internal handphone sebagai alat pengambilan citra serta website sebagai sistem
pengolah data dan media hasil pendeteksi cuaca. Website memanfaatkan program
PHP sebagai bahasa pemrogramannya yang diatur untuk dapat megolah data citra
dengan metode histogram. Program PHP juga digunakan untuk mengkonversi
citra RGB ke dalam bentuk graysclae serta untuk mengetahui nilai kecerahan
piksel dari setiap data uji citra yang kemudian ditampilkan dalam bentuk hasil
grafik histogram. Hasil penelitian menunjukkan sistem pendeteksi dapat
melakukan pendeteksian cuaca dengan hasil data uji citra sebanyak 57 citra
terdapat 45 data mempunyai status berhasil dan 12 data berstatus gagal. Percobaan
gagal disebabkan oleh jumlah nilai kecerahan piksel antara data training dan data
uji tidak sesuai pada cuaca yang diuji. Berdasarkan pengujian ini didapatkan
persentase keberhasilan sistem sebesar 78,95%.
Kata Kunci: Histogram, Pendeteksi Cuaca, Grayscale, Keselamatan,
Penerbangan, Citra.
|