ABSTRAK :
CV. Mega Jaya Logam adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam
bisnis logam dan Aluminium, yang beroperasi lebih dari 10 tahun sampai dengan saat
ini. Dengan jumlah produksi sebanyak 2304 unit. CV. Mega Jaya logam melakukan
pengendalian kualitas dengan menetapkan batas maksimum kecacatan sebesar 5%.
Dari jumlah yang diproduksi perusahaan terdapat kecacatan produk sebesar 11,06%
pada produksinya dengan jenis kerusakan produk yaitu Deformasi (bentuk
berlebihan), Ekor tikus (retakan kecil), lubang-lubang. Permasalahan yang dihadapi
perusahaan adalah karena tingkat kecacatan lebih tinggi dari batas yang telah
ditentukan, sehingga tingkat kerugian yang diterima perusahaan lebih besar. Tujuan
dari penelitian ini adalah mengetahui faktor yang mempengaruhi kualitas produk,
mengetahui nilai sigma dan memberikan usulan perbaikan agar mengurangi produk
defect dengan siklus DMAIC (Define, Measure, Analyse, Improve, Control) dari Six
Sigma.
Metode Six Sigma digunakan untuk mengurangi kecacatan pada produksi
produk manhole dan meningkatkan kualitas produk melalui tahapan DMAIC. Siklus
DMAIC ini berfokus pada cacat, dimulai dengan mengidentifikasi unsur-unsur kritis
terhadap kualitas (critical to quality) dari suatu proses hingga memberikan usulan-
usulan perbaikan terkait cacat yang timbul. penelitian ini dilakukan identifikasi jenis
defect yang sering terjadi, faktor penyebab terjadinya produk defect tersebut beserta
dengan usulan perbaikan perbaikannya menggunakan metode Six Sigma dan Fault
Tree Analysis (FTA) dengan tujuan mengetahui penyebab defect dan memperbaiki
agar tidak lagi terjadi defect.
Beberapa faktor penyebab utama terjadinya defect pada produk Manhole yaitu
faktor yang berpengaruh adalah faktor lingkungan yaitu kondisi suhu ruangan yang
tidak sesuai dan dapat berubah – ubah, faktor material yaitu pasir yang sudah lama
masih dipakai sehingga dapat menyebabkan defect, faktor Method yaitu kurangnya
Prosedur/SOP yang diketahui oleh pekerja baru dan hanya diketahui oleh pekerja
lama dan yang terakhir adalah faktor pekerja yaitu kurang fokusnya para pekerja pada
saat berlangsungnya proses produksi. Dari hasil pengolahan dari data historis
produksi maka diketahui Kondisi Sigma Perusahaan saat ini yaitu: Level Sigma
perusahaan saat ini adalah sebesar 3,30 didapat dari rata-rata nilai sigma, Nilai
DPMO masih berapa diatas 100.000 yang berarti perusahaan masih di level 3 sigma
dan Tidak tersedia pendekatan/perbaikan pada proses produksi dan hanya berfokus
pada pengurangan defect.
Kata Kunci: Pengendalian kualitas, DMAIC, Critical to Quality, Manhole.
|