ABSTRAK :
ABSTRAK
Kesetimbangan dan penghitungan berat pesawat sebelum pesawat dioprasikan merupakan hal yang sangat penting dalam keselamatan penerbangan, banyak kasus kecelakaan pesawat yang terjadi akibat pesawat tidak dalam kondisi berat yang tidak tepat dan tidak dalam keadaan setimbang. beberapa pesawat dalam pemeriksaaan teknik dilakukan proses weight and balance pesawat, pada saat di hanggar perawatan pesawat maupun pada saat oprasi di line maintenance.
Penelitian ini membahas tentang proses penetuan center of gravity atau titik pusat berat pesawat pada pesawat boeing 737-900ER dengan menggunakan metode penghitungan yang ada pada Weight and Balance Control and Loading Manual Boeing 737-900ER. Penelitian dilakukan pada hanggar FL-Technics Indonesia dan terminal 2 Lion Air yang terletak pada Bandar Udara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.
Dari hasil penghitungan kesetimbangan dan berat pesawat didapatkan variasi kondisi dimana pada penerbangan long-range dengan penumpang penuh dan membawa maksimal load cargo titik pusat pesawat terdapat pada 37,79 %MAC, pada penerbangan medium-range dengan pemuatan penuh dan membawa maksimal load cargo titik pusat pesawat terdapat pada 31,43 %MAC, pada penerbangan short-range dengan pemuatan penuh dan membawa maksimal load cargo titik pusat pesawat terdapat pada 44,95 %MAC.
Kata kunci: Center of Gravity, Kesetimbangan Pesawat, Mean Aerodynamic Chord
|