ABSTRAK :
Standby hydraulic system merupakan bagian penting dari sistem hidraulik
pesawat karena digunakan sebagai alternate atau sistem backup jika terjadi
kebocoran pada hidraulik sistem A atau hidraulik sistem B. Standby EMDP
memiliki tekanan 3000 psi yang diperoleh dari reservoir sistem B melalui fill and
balance line reservoir. Standby EMDP digunakan untuk menggerakkan standby
rudder, leading edge flaps and slats dan thrust reversers. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisa troubleshooting dan kemungkinan penyebab low response pada
Rudder Boeing 737-800NG yang mengalami trouble dan perbaikan.
Dalam penelitian ini menggunakan metode observasi langsung terhadap
analisis proses troubleshooting pada Boeing 737-800NG di hanggar PT. Batam
Aero Technic. Selain itu dalam penelitian ini juga menggunakan metode fault tree
analysis untuk mendapatkan penyebab kegagalan pada standby EMDP.
Hasil dari penelitian tentang permasalahan Kebocoran pada komponen
accoustic filter ini menyebabkan berkurangnya transfer hidraulik fluid dari
reservoir sistem B menuju ke reservoir sistem standby kemudian ke standby EMDP
yang di pompa menuju PCU yang kemudian menyebabkan kegagalan pada standby
EMDP yaitu berkurangnya tekanan pada standby EMDP kurang dari 1300 psi.
Selain itu dalam penelitian ini juga menggunakan metode fault tree analysis untuk
mendapatkan penyebab kegagalan pada standby EMDP.dan standby
rudder.Penggantian komponen penyebab kegagalan dilakukan dengan
menggunakan AMM Chapter 29-11-21 page 401. Dengan menggunakan metode
fault tree analysis, terkait dengan permasalahan Standby EMDP didapatkan 8 basic
event yaitu, Reservoir, EDP problem, EMDP problem, EMDP case drain filter
module, System pressure module problem, EDP Case drain filter module, EDP
supply shutoff valve problem, System heat exchanger problem
Kata kunci: Fault Tree Analysis, Hydraulic system, standby EMDP low
pressure, standby EMDP.
|