ABSTRAK :
Hydraulic power system adalah suatu system pada pesawat terbang yang menggunakan tekanan zat cair (hydraulic) sebagai media untuk menggerakkan sistem–sistem yang terkait dengan komponen–komponen yang lain, seperti menggerakkan spoilers, landing gear, flaps, slats, ailerons, elevators, brakes, rudder. Hydraulic system pada pesawat boeing 737 next generation dibagi menjadi dua macam, yaitu: hydraulic system A dan Hydraulic system B. Jika terjadi kegagalan pada hydraulic system maka sistem flight control, landing gear akan mengalami pergerakan lambat pada saat dioprasikan. Pada penelitian ini menggunakan metode observasi dan informasi dari berbagai narasumber. Selain itu dalam penelitian ini juga menggunakan metode Fault Tree Analysis (FTA), untuk mengetahui akar penyebab kegagalan pada main hydraulic system pesawat Boeing 737-8000 NG. Hasil penelitian menunjukan kebocoran (leakage) pada hydraulic line reservoir system B dikarenakan packing seal yang telah mengeras dan reducer yang mengalami keausan (wear). Hasil penyebab kegagalan dari fault tree analysis berupa packing seal broken, reducer wear (keausan), getaran, benturan. Kata kunci: hydraulic system, main hydraulic system, hydraulic line reservoir B, fault tree analysis (FTA)
|