ABSTRAK :
Pengaruh Pandemi Covid-19 Terhadap Permintaan Konsumen Pada Produk Batik
Dengan Metode Regresi Linear (Studi Kasus: Griyo Batik Pojokan Sleman)
Disusun Oleh:
Muhammad Ega Ramadhan
ABSTRAK
Akibat Pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia sekitar bulan Maret 2020,
ekonomi masyarakat Indonesia sangat terpukul sehingga berakibat besar pada
menurunnya permintaan produk, alhasil produksi produk pun ikut menurun.
UMKM (Usaha Menengah Kecil Mikro) di Daerah Istimewa Yogyakarta juga yang
merasakan dampak Pandemi Covid-19 sangat besar, salah satunya Batik Griyo
Pojokan. Pada tahun 2017 hingga tahun 2019 permintaan produk di Batik Griyo
Pojokan lebih dari 4.000 pcs dan mengalami penurunan cukup signifikan pada
tahun 2020 sekitar 1.802 pcs walau pada tahun sempat naik ke angka 2.247 pcs.
Untuk melihat apakah ada pengaruh Pandemi Covid-19 (variabel Y) terhadap
permintaan produk di Batik Griyo Pojokan (variabel X) maka digunakan metode
regresi linear. Dari perhitungan diperoleh nilai a = 9,833 dan b= 0,136 sehingga
diperoleh hasil regresi linear bahwa 𝑌 = 𝑎 + 𝑏𝑥 jadi 𝑌 = 9,833 + 0,136𝑥, maka
dapat disimpulkan nilai constant positif berarti adanya pengaruh positif variable Y
(pandemic covid 19 tahun 2022) terhadap variable X (penjualan batik Griyo Batik
Pojokan tahun 2022).
Dengan kata lain setiap ada peningkatan atau penurunan variable Y atau
jumlah kasus pandemic covid 19 dari bulan januari s/d juni tahun 2022 sebesar
9,833 kasus di Kabupaten Sleman maka variable X atau penjualan batik Griyo Batik
Pojokan dari bulan januari s/d juni tahun 2022 akan mengalami penurunan atau
peningkatan permintaan produk batik.
Kata Kunci: Pandemi Covid 19, Regresi Linear, Variabel X dan Y
|