ABSTRAK :
Agriculture airplane merupakan wahana terbang yang dapat membantu proses pertanian dan perkebunan. Di Indonesia produksi pesawat terbang dibidang pertanian masih jarang ditemui. Perancangan agriculture airplane menjadi sebuah harapan baru dalam bidang agrikultur. Agriculture airplane dengan jarak tempuh serta muatan yang besar sangat bermanfaat untuk mempercepat proses penyemprotan pestisida pada lahan yang luas.
Proses perancangan awal pada penelitian ini menggunakan acuan dari buku Roskam. Dimana proses perancangan dimulai dengan menentukan spesifikasi misi dari pesawat, menentukan berat, luas sayap, take-off power, maximum lift coefficient, penentuan geometri serta analisis prestasi terbang pada kecepatan stall, take-off dan landing distance, dan range. Hasil dari penentuan geometri pesawat digambar dalam bentuk 3 (tiga) dimensi menggunakan software CATIA.
Hasil perancangan agriculture airplane menunjukkan bahwa pesawat memiliki konfigurasi sayap rectangular dengan posisi low wing serta memiliki dihedral angle 4o dan incident angle 4o, single engine dengan konfigurasi tractor, dan conventional tail. Data teknis hasil perancangan adalah sebagai berikut: take-off gross weight 8198 lbs, wing span 51.218747 ft, panjang pesawat 30 ft, wing aspect ratio 8, kecepatan stall saat take-off 114.6595994 ft/s, kecepatan stall saat landing 88.61 ft/s, total landing distance 1415.912 ft, total take-off distance 1634.707 ft, dan range 378.315 nm.
Kata kunci: Agriculture airplane, CATIA, perancangan awal, prestasi terbang.
|