ABSTRAK :
Baja AISI 420 adalah salah satu baja tahan karat yang banyak digunakan
dalam berbagai bidang, terutama pada konstruksi yang memerlukan kekuatan
mekanis yang tinggi (high strength steel) seperti pada komponen poros turbin gas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketahanan aus dan tingkat kekerasan
akibat pengaruh heat treatment pada baja AISI 420. Proses perlakuan panas yang
dilakukan adalah pengerasan (quenching), pengerasan dilanjutkan dengan
temper pada suhu 600° C / 2 jam, dan terakhir dilanjutkan dengan Sollution
annealing pada suhu 950° C / 1 jam.
Hasil pengujian ketahanan aus menunjukkan bahwa ketahanan aus dapat
diurutkan dari material material setelah quenching 1050° C + Tempering 600° C
holding 2 jam + annealing 950° C holding 1 jam (0.00287 mm2/kg), dan
selanjutnya material setelah quenching 1050° C dengan ketahan aus (0.00287
mm2/kg), selanjutnya diikuti oleh raw material dengan nilai ketahanan ausnya
(0.00398 mm2/kg), dan terakhir material setelah quenching 1050° C + Tempering
600° C holding 2 jam dengan nilai ketahanan aus ((0.00398 mm2/kg).
Hasil nilai kekerasan tertinggi dapat diurutkan dari material setelah
quenching 1050° C (609.73 kg/mm2) dan selanjutnya material setelah quenching
1050° C + Tempering 600° C holding 2 jam (346.82 kg/mm2), selanjutnya diikuti
oleh raw material dengan nilai kekerasan (316.84 kg/mm2), dan terakhir material
setelah quenching 1050° C + Tempering 600° C holding 2 jam + annealing 950°
C holding 1 jam (296.51 kg/mm2). Dari hasil pengujian struktur mikro dapat
disimpulkan bahwa ukuran butir dari suatu material mempengaruhi kekuatan
dari material tersebut. Hal ini sesuai dengan teori Hall-Patch dimana semakin
kecil ukuran butir maka kekuatan akan semakin meningkat.
Kata kunci : Baja AISI 420, Ketahanan Aus, Heat Treatment
|