ABSTRAK :
ABSTRAK
PT. Mandiri Jogja Internasional merupakan perusahaan yang bergerak di
bidang manufaktur yang memproduksi berbagai macam jenis produk yang
berbahan kulit salah satunya adalah Tas Kulit. Kualitas sebagai totalitas dari
karakteristik suatu produk yang menunjang kemampuannya untuk memuaskan
kebutuhan yang dispesifikasikan atau diterapkan. Hal ini terlihat dari data
kecacatan pada bulan September dan Oktober tahun 2019 memiliki produk cacat
yang melebihi toleransi perusahaan sebesar 7 %. Kecacatan menyebabkan
kerugian pada perusahaan karena harus menambah waktu jam kerja serta
mengerjakan ulang produk yang mengalami kecacatan. Kecacatan pada produk
Tas Kulit terdapat lima jenis yaitu : Cacat Potong, Warna Kulit Pudar, Jahitan
kurang rapi., Kulit Melipat, Resleting Macet.
Metode yang digunakan pada penelitian yaitu CTQ (Critial To Quality),
diagram pareto, peta kendali, diagram sebab akibat dan metode TRIZ, dengan
langkah memformulasikan masalah menggunakan diagram fishbone, pemecahan
kontradiksi (39 Engineering Parameters TRIZ), pembuatan matriks kontradiksi,
serta membuat usulan perbaikan berdasarkan (40 Inventive Principles).
Hasil pengolahan data didapatkan jenis-jenis kecacatan yang sering terjadi
pada proses pembuatan tas kulit yaitu Cacat Potong, Jahitan kurang rapi, Terdapat
Noda, Kulit Melipat, Rusak Aksesoris. Perbaikan yang diusulkan adalah dengan
membuat jadwal maintenance mesin secara teratur dan berkala, Memberikan
Pembekalan dan Pelatihan teknis yang diadakan untuk menunjang tugas dan
pekerjaan karyawan keseharian secara teknis, Memberikan Usulan Standard
Operational Prosedure..
Kata Kunci : Pengendalian Kualitas, Six Sigma, TRIZ
|