| ANALISIS KUALITATIF ARSITEKTUR SISTEM WING ANTI ICING PADA TM-13 DENGAN METODE FAULT MODE EFFECT ANALYSIS (FMEA) |
Penulis
ILHAM TRI PAMUNGKAS
Pembimbing : Dedet Hermawan Setyabudi S.T., M.T - C. Sukaca Budiono, S.T., M.T.
|
ABSTRAK :
ABSTRAK
Dalam dunia penerbangan, pesawat semakin terbang tinggi akan semakin efisien dan aliran udara di atas sana semakin halus sehingga dragnya berkurang. Salah satu faktor masalah yang terjadi adalah udaranya dingin dan tekanannya rendah sehingga berpotensi terjadi es. Terbentuknya icing dapat menghancurkan aliran udara pada wing sehingga mengurangi gaya angkat (lift) dan menambah gaya hambat (drag) pada pesawat dan menimbulkan stall. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). FMEA berfungsi untuk mengetahui apakah sistem wing anti icing pada pesawat TM-13 handal atau tidak dan untuk mengetahui urutan nilai Risk Prioruty Number (RPN) tertinggi dari failure mode yang ada. Apabila nilai RPN kurang dari 200 maka sistem wing anti icing pesawat TM-13 dapat dikatakan handal.
Hasil dari penelitian diketahui urutan yang diprioritas untuk ditangani adalah di komponen duct dengan kondisi kegagalan kehilangan total kemampuan melindungi wing dengan RPN 192 dan yang menjadi prioritas terakhir adalah di kondisi kegagalan gagal membuka valve di salah satu wing dengan RPN 126. Dengan begitu sistem wing anti icing untuk pesawat TM-13 dapat dikatakan handal karena nilai RPN memenuhi syarat dan menjadi target prioritas utama penanganan.
Kata kunci: ice protection, icing, reliability, Fault Mode Effect Analysis (FMEA)
|
Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
|
|
Penulis |
: ILHAM TRI PAMUNGKAS |
|
NIM |
: 14040082 |
|
Foto |
:  |
|
File |
: [ Baca file skripsi ]
|