ABSTRAK :
Tujuan penelitian ini adalah merancang alat pengolah limbah ban bekas menjadi bahan bakar minyak (BBM), mengetahui proses destilasi dari limbah ban bekas menjadi bahan bakar minyak (BBM), mengetahui rendemen minyak yang terdapat pada ban bekas, dan mengetahui karakteristik bahan bakar minyak (BBM) yang dihasilkan dari limbah ban bekas melalui uji laboratorium. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan massa bahan baku ban bekas yang didestilasi (1 kg; 1,5 kg; 2 kg), untuk mengetahui jumlah bahan bakar yang digunakan dan jumlah bahan bakar yang dihasilkan dari ban bekas. Metode penelitian ini bersifat eksperimen dengan proses pembakaran ban bekas di dalam reaktor. Ban bekas mengalami perubahan fase dari padat menjadi cair dan dari cair menjadi uap, kemudian uap terperangkap di dalam kondensor sehingga uap berubah menjadi cairan berupa bahan bakar minyak.
Hasil penelitian ini dari 1 kg ban bekas waktu yang dibutuhkan adalah 1 jam 32 menit membutuhkan bahan bakar gas 0,3 kg, menghasilkan bahan bakar minyak 210 ml dan menyisakan residu 0,4 kg, dengan rendemen 21%. Percobaan kedua untuk 1,5 kg ban bekas, waktu yang dibutuhkan adalah 2 jam 22 menit membutuhkan bahan bakar gas 0,4 kg, menghasilkan bahan bakar minyak 280 ml dan menyisakan residu 0,75 kg, dengan rendemen 18,7%. Percobaan ketiga untuk 2 kg ban bekas, waktu yang dibutuhkan adalah 3 jam 5 menit membutuhkan bahan bakar gas 0,4 kg, menghasilkan bahan bakar minyak 360 ml dan menyisakan residu 1,1 kg, dengan rendemen 18%. Karakteristik minyak ban bekas memiliki nilai density 0,8756 gr/ml, viscosity 1,091 kpa, flash point <7 oC, water content 5,4 % volume, dan nilai kalor rata-rata 10.255,487 kal/gr.
Kata Kunci: limbah ban bekas, destilasi, bahan bakar minyak
|