© jkj,gwww.itda.ac.id 2024

Detail Skripsi

ANALISIS KINERJA JARINGAN KOMPUTER BERBASIS SPANNING TREE PROTOCOL (STP) TERHADAP SERANGAN CONFIG BPDU DAN TAKE OVER ROOT BRIDGE MENGGUNAKAN WIRESHARK
Penulis
EVIANA YULIANTI SAPUTRI
Pembimbing : Hero Wintolo, S.T., M.Kom. - Yuliani Indrianingsih, S.T., M.Kom.

ABSTRAK :
ANALISIS KINERJA JARINGAN KOMPUTER BERBASIS SPANNING TREE PROTOCOL (STP) TERHADAP SERANGAN CONFIG BPDU DAN TAKE OVER ROOT BRIDGE MENGGUNAKAN WIRESHARK Oleh Eviana Yulianti Saputri 16030050 INTISARI Spanning Tree Protocol (STP) digunakan pada peralatan switch manageable yang menerapkan jalur lebih dari satu untuk hubungan antar switch. Penggunaan jalur tersebut dimaksudkan agar kecepatan perpindahan data antar switch mencapai kecepatan diatas 100 mbps. Pada penelitian ini mempunyai tujuan untuk membantu staff engineer dalam meningkatkan sebuah keamanan jaringan Spanning Tree Protocol (STP). Serta manfaatnya untuk meningkatkan sistem keamanan jaringan Spanning Tree Protocol (STP) dengan menggunakan teknik mitigasi Spanning Tree Protocol dan VLAN trunking. Pada penelitian ini diawali dengan studi pustaka, analisis pemantauan data dan pengambilan data sebelum STP diserang dan setelah diserang menggunakan aplikasi wireshark. Kemudian dilakukan pengujian transfer file PC ke PC dengan aplikasi speed out versi 5.0. Hasil pengujian ini terdapat data sebelum STP diserang, setelah STP diserang dan data antisipasi. Kemudian, dilakukan analisis regresi linier sederhana dengan hasil tidak terdapat hubungan yang signifikan antara time dengan size pada serangan DoS terdapat 48,6% variable time dipengaruhi oleh variabel size, sisanya sebesar 51,4% oleh variabel lainnya, sedangkan serangan root 43,8% variable time dipengaruhi oleh variabel size, sisanya sebesar 56,2% oleh variabel lainnya. Korelasi Karl Pearson DoS dan root terdapat hubungan yang signifikan antara time dan size dengan koefisien korelasi DoS adalah (-0,697) sedangkan root (-0,662), dan uji T dua sampel berpasangan (paired sample t-test) dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan sebelum STP diserang dan setelah STP diserang. Dapat dilihat dari perbandingan rata-rata sebelum STP diserang dan setelah STP diserang mengalami penurunan rata-rata yang signifikan. Setelah diambil kesimpulan uji T dua sampel berpasangan (paired sample t-test) dilakukan antisipasi mitigasi BPDU guard dan root guard tetapi masih masih bisa diserang, sehingga perlu tahap selanjutnya yaitu VLAN trunking. Selain itu juga terdapat aplikasi website untuk menampilkan data grafik dan tabel. Kata Kunci : Spanning Tree Protocol, wireshark, regresi linier sederhana


Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
Penulis : EVIANA YULIANTI SAPUTRI
NIM : 16030050
Foto :
File : [ Baca file skripsi ]
   

E-LibSTTA

Sistem Informasi Perpustakaan STTA Yogyakarta

© E-LibSTTA 2024