ABSTRAK :
ABSTRAK
Komposit merupakan alternatif terbaru dalam dunia IPTEKS masa kini. Material yang sedang dikembangkan adalah komposit berbahan serat alam. Mechanical Bonding komposit yang diperkuat serat daun nanas dapat ditingkatkan dengan perlakuan kimia seperti alkali. Perlakuan alkali dengan presentasi 15% ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh dari variasi perendaman pada komposit serat daun nanas terhadap kekuatan bending dan uji SEM.
Bahan utama yang digunakan adalah serat daun nanas dan matrik epoxy dengan metode cetakan hand lay–up serta susunan serat secara acak. Menggunakan fraksi serat 15% serat dan 85% resin epoxy dengan variasi waktu perendaman alkali 0, 30, 60, 90, 120 menit. Spesimen uji bending mengacu pada ASTM D 790-03 serta pengujian SEM guna mengetahui struktur morfologi dari permukaan patahan spesimen setelah pengujian bending
Hasil dari penelitian kekuatan bending tertinggi didapat pada perendaman alkali 60 menit sebesar 170,101 MPa dan kekuatan bending terendah terdapat pada perendaman alkali 0 menit (tanpa perlakuan alkali) sebesar 112,160 MPa. Hasil citra SEM pada perendaman 60 menit menunjukan banyaknya fiber breaking pada penampang patahan, sehingga dapat disimpulkan serat dan matrik mengikat dengan baik serta memiliki kekuatan bending yang tinggi.
Kata Kunci : Serat daun nanas, perendaman alkali, kekuatan bending, SEM
|