ABSTRAK :
Pengaruh Fraksi Volume Serat Pandan Laut terhadap Kekuatan Bending dan Morfologi Komposit Polipropilena
Ditulis oleh :
Muhammad Anggi Radias Saputra
NIM: 15040085
Dosen Pembimbing I : Henny Pratiwi, M.T.
Dosen Pembimbing II : Fajar Nugroho, S.T., M.Eng.
ABSTRAK
Dunia teknik merupakan bidang yang mempunyai perkembangan pesat dari segi pengetahuan maupun lainnya. Seiring perkembangan dunia industri, dikembangkan material-material baru. Bahan pengganti logam yang sesuai salah satunya adalah bahan komposit. Sifat unggul komposit yaitu ringan, kuat, tahan terhadap korosi dan tersedia dalam jumlah banyak. Pada penelitian ini dilakukan pengujian bending terhadap komposit polipropilena dengan penguat serat pandan laut.
Pengujian kekuatan bending pada komposit serat pandan laut memiliki nilai kekuatan tertinggi yaitu pada komposisi serat 20% yang menghasilkan beban 52 N dan kekuatan sebesar 24,96 Mpa sedangkan yang terendah berada pada komposisi 40% yaitu beban 14 N dan kekuatan sebesar 16,2 Mpa. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin bertambah serat semakin berkurang kekuatan bending karena kurangnya matrik pengikat antar serat. Hasil pengujian morfologi komposit serat pandan laut didapat hasil sampel uji dengan kekuatan bending terbesar pada komposisi 20% yang menunjukkan void yang terjadi pada cetakan. Void ini terjadi karena distribusi serat yang kurang homogen dan alat yang kurang memadai serta sulitnya matrik polipropilene masuk ke dalam celah antar serat
Kata kunci; polipropilena, komposit, serat pandan laut, kekuatan bending
The Effects of Marine Pandanus Fiber Fraction Volume on The Flexural Strength and Morphology of Polypropylene
Written by :
Muhammad Anggi Radias Saputra
NIM: 15040085
Supervisor I : Henny Pratiwi, M.T.
Supervisor II : Fajar Nugroho, S.T., M.Eng.
ABSTRACT
The world of engineering is a field that has developed rapidly in terms of knowledge and others. As the development of the industy, have been developed new materials. Suitable metal replacement materials are composite materials. The superior properties of composites are light, strong, corrosion resistant and available in large quantities. As part of this research, bending tests of polypropylene composites with marine pandan fiber reinforcement were performed.
The bending resistance test on marine pandanus fiber composites has the highest resistance value for 20% of fiber composition that produced a load of 52 N and a strength of 24.96 MPa, while the lowest test was 40% with a load of 14 N and a strength of 16.2 MPa. It can be concluded that as the number of fibers increases, the bending strength is reduced due to the absence of a bonding matrix among the fibers. Morphological test results on marine pandanus fiber composites provided the results of the sample with the greatest flexural strength at a 20% composition, showing the voids occurring in the mold. These voids are due to the inhomogeneous distribution of fibers and inadequate tools and the difficulty of the polypropylene matrix to enter the gap between the fibers.
Keywords; polyproplyne, composite, sea pandanus fiber, flexural strength
Approved by :
Dewanti Ratna Pertiwi., S. Pd., M.Hum
|