PENGARUH VARIASI FRAKSI VOLUME SKIN SERAT AREN DENGAN CORE LIMBAH GERGAJI KAYU SENGON LAUT TERHADAP KEKUATAN BENDING KOMPOSIT SANDWICH DENGAN MATRIX POLYESTER |
Penulis BAGUS WICAKSONO
Pembimbing : Fajar Nugroho, S.T., M.Eng - R. Nur Akhmad Triwibowo, S.T., M.Eng
|
ABSTRAK :
Komposit sandwich adalah jenis komposit yang mempunyai kekuatan tinggi apabila digunakan sebagai struktur primer maupun sekunder. Komposit juga memiliki kelebihan dari sifat mekaniknya, tahan korosi, massa jenis yang kecil dan proses pembuatannya yang sederhana. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh variasi fraksi volume lapisan kulit serat aren dengan inti limbah gergaji kayu sengon laut terhadap kekuatan bending komposit sandwich bermatriks polyester.
Bahan penelitian ini adalah serat aren, unsaturated polyester resin 157 BQTN-EX, serbuk limbah gergaji kayu sengon laut dan urea formaldehide. Spesimen ini dibuat dengan metode cetak tekan dengan tebal skin (2 mm) dan tebal core (10 mm). Pengujian bending komposit sandwich ini mengacu pada standar ASTM D-790-03. Metode yang digunakan dalam proses pembuatan komposit ini adalah metode hand lay up.
Hasil penelitian menunjukkan nilai kekuatan bending mengalami kenaikan dari variasi fraksi volume 20% : 80% ke variasi fraksi volume 40% : 60%, dengan nilai tegangan lentur maksimum tertinggi 54,87 N/mm2 pada variasi fraksi volume 40% : 60%. Berdasarkan hal ini dapat diketahui bahwa seiring penambahan serat maka turut mempengaruhi nilai tegangan yang dihasilkan. Hasil pengujian morfologi pada variasi 30% : 70% ditemukan adanya void atau pori-pori di sekitar permukaan spesimen dimana hal ini terjadi dikarenakan adanya ketidaksempurnaan proses manufaktur dan human error.
|
Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
|
|
Penulis |
: BAGUS WICAKSONO |
|
NIM |
: 14040012 |
|
Foto |
: |
|
File |
: [ Baca file skripsi ]
|