ABSTRAK :
Perancangan mesin turbojet bertujuan untuk menghasilkan kinerja mesin yang tinggi. Ada beberapa parameter yang memengaruhi kinerja mesin antara lain ratio tekanan kompresor dan kecepatan terbang yang dinyatakan dalam Angka Mach. Ratio tekanan kompresor adalah ratio antara tekanan masuk kompresor dan keluar kompresor. Peningkatan ratio tekanan kompresor akan meningkatkan suhu masuk kompresor, suhu masuk ruang bakar, dan suhu masuk turbin dipertahan dengan harga tetap untuk melindungi bahan turbin dari tegangan panas. Angka Mach adalah ratio antara kecepatan pesawat terbang dengan kecepatan suara. Suhu stagnasi ke luar difuser dipengaruhi oleh Angka Mach, sehingga kenaikan Angka Mach akan menaikkan suhu keluar difuser, suhu masuk kompresor, dan suhu masuk ruang pembakaran.
Parameter gaya dorong spesifik, pemakaian bahan bakar spesifik, efisiensi propulsif, efisiensi termal, dan efisiensi overall adalah bentuk analisis untuk menilai kinerja mesin turbojet. Peningkatan nilai ratio tekanan kompresor dan peningkatan Angka Mach berpengaruh terhadap kinerja mesin turbojet. Kombinasi analisis perubahan nilai ratio tekanan kompresor dan Angka Mach diproses menjadi grafik yang bisa membantu menentukan kinerja mesin turbojet. Perubahan nilai ratio tekanan kompresor dan peningkatan Angka Mach berdampak pada peningkatan suhu masuk ruang pembakaran, sehingga mengakibatkan energi panas pembakaran berkurang. Berkurangnya energi panas pembakaran mengakibatkan gaya dorong spesifik dan pemakaian bahan bakar spesifik semakin berkurang, sehingga energi panas yang diubah menjadi gaya dorong pesawat juga berkurang.
Kata kunci: ratio tekanan kompresor, Angka Mach, gaya dorong spesifik, pemakaian bahan bakar spesifik.
|