ABSTRAK :
Kebakaran hutan merupakan peristiwa yang dapat terjadi secara alamiah ataupun dipicu oleh kegiatan manusia. Dampak dari kebakaran hutan salah satunya pada sektor transportasi udara karena terganggunya jadwal penerbangan dan juga masyarakat secara keseluruhan yang terganggu karena polusi asap dari kebakaran. Dari permasalahan tersebut, diperlukan suatu alat yang dapat dioperasikan untuk mendeteksi lokasi kebakaran serta mampu menjelajah di kondisi geografis hutan. Melalui pantauan udara merupakan cara yang paling efektif. Quadcopter dengan controller ArduPilot dapat digunakan untuk memantau kondisi hutan dengan tambahan sistem pendeteksi lokasi kebakaran.
Sistem pendeteksi lokasi kebakaran dibangun dengan menggunakan Arduino Mega 2560 sebagai inti kendali. Sistem pendeteksi lokasi kebakaran dilengkapi dengan Modul GPS Ublok Neo-6M untuk mengetahui posisi, Sensor Api New Way, Sensor asap MQ-7, Radio Telemetry untuk mengirmkan informasi ke groundstation.
Sistem pendeteksi lokasi kebakaran bekerja dengan cara membedakan intensitas cahaya dan kepekatan asap. Jika sensor api mendeteksi adanya api dan sensor asap mendeteksi adanya asap, maka Arduino akan membaca koordinat GPS dan mengirimkan informasi berupa kondisi api dan asap serta lokasi kebakaran melalui radio telemetry dan ditampilkan menggunakan visual basic pada groundstation.
Kata kunci : ArduPilot, Arduino Mega 2560, Modul GPS Ublox Neo-6M, Sensor Api New Way, Sensor Asap MQ-7, Visual Basic.
|