ABSTRAK :
APU (Auxilliary Power Unit) merupakan salah satu bagian pendukung yang
dipasang pada pesawat terbang. APU berfungsi untuk memberikan power pada saat
starting engine awal, selain itu, APU juga digunakan untuk menjalankan aksesori
pesawat pada saat engine tidak digunakan atau dalam keadaan mati. Akan tetapi APU
masih memiliki kekurangan yang dapat menyebabkan trouble. Trouble itu sendiri
memungkinkan terjadinya fire pada APU yang disebabkan oleh beberapa komponen
yang rusak atau mengalami short circuit.
Untuk mencegah dan mengatasi kebakaran pada Auxilliary Power Unit yaitu
dengan melakukan metode pengetesan pada bagian-bagian seperti sensing element,
wiring, connector, loop fire detection, horn, agent container dan fire detector control
unit. Pada saat melakukan testing, terdapat kerusakan pada fire detector control unit,
catridge, dan light agent container dengan indikasi lampu tidak menyala pada
indikatornya, dan suara keras yang berbunyi pada fire horn. Setelah itu dilakukan
troubleshooting dengan penggantian semua komponen yang rusak diganti dengan
yang baru. Penggantian komponen yang baru mengikuti prosedur dari Aircraft
Maintenance Manual ATA Chapter 26 untuk mempermudah testing kembali.
Setelah melakukan proses testing, troubleshooting kemudian melakukan
pengetesan ulang maka, hasil yang didapat ialah semua komponen sudah bekerja
dengan baik. Indikasi pada saat pengetesan, semua indicator seperti low agent light
dan loop light menyala.
Kata kunci: Fire protection system, APU, ATA Chapter 26, Aircraft DC-9-32
|