ABSTRAK :
ANALISIS PENYEBAB TERJADINYA KENAIKAN INTERTURBINE TEMPERATUR (ITT) ENGINE PT6A-114A PADA PESAWAT CESSNA GRAND CARAVAN C208B DENGAN MENGUNAKAN METODE
FAULT TREE ANALYSIS
DINO YOHANES PATI LAU
14050075
Departemen Teknik Dirgantara
Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto
Yogyakarta
ABSTRAK
Interturbine Temperatur (ITT) merupakan temperatur engine antara compressor turbine dan power turbine. Temperatur ini dimonitoring pada instrument board pesawat. Interturbine Temperatur (ITT) yang mengalami kenaikan diluar batas operasi normal pada engine, menunjukkan adanya kerusakan pada bagian engine. Oleh sebab itu perlu dilakukan analisa lebih lanjut untuk mengetahui penyebab dari kegagalan atau kerusakan pada komponen engine yang berkaitan. Metode yang diterapkan untuk analisis kenaikan Interturbine Temperature (ITT) adalah Fault Tree Analysis (FTA) yang merupakan suatu teknik untuk mengidentifikasi resiko yang berperan terhadap terjadinya kegagalan.
Secara garis besar langkah dalam teknik analisis mengunakan Fault Tree Analisys (FTA) yaikni pada langkah pertama melakukan pengumpulan data, langkah kedua adalah mendefinisikan kegagalan yang terjadi kemudian dilengkapi dengan analisis kegagalan langkah ketiga yaitu mulai menyusun diagram fault tree kemudian dilakukan evaluasi dengan minimum cut set.
Melalui proses evaluasi menggunakan minimum cut set, diperoleh penyebab kenaikan Interturbine Temperatur (ITT) yang terjadi disebabkan oleh permasalahan pada compressor section, hot section engine dan FCU problem. permasalahan pada compressor section yaitu adanya retraction pada air intake, compressor (dirty, erosion dan FOD), kebocoran pada compressor bleed valve, dan kebocoran udara pada gas generator case, fuel nozzle dan drain valve, permasalahan pada hot section engine yaitu kerusakan pada compressor turbine vane ring, compressor turbine blade dan kebocoran pada interstage sealing ring. Permasalahan pada FCU yaitu kerusakan fuel injection, igniton, fluctuation dan fuel valve.
kata kunci : Interturbine Temperatur (ITT), FTA, minimum cut set
|