ABSTRAK :
Penggunaan teknologi informasi saat ini telah menyebar ke berbagai bidang, termasuk dalam bidang perpustakaan. Balai Layanan Perpustakaan BPAD DIY telah menerapkan teknologi informasi, salah satunya sistem otomasi INLIS (Integrated Library System). Adanya sistem otomasi INLIS bertujuan untuk mempermudah pustakawan dalam melakukan perkerjaan sehingga dapat meningkatkan kualitas kerja. Penggunaan teknologi informasi (sistem otomasi INLIS) untuk meningkatkan kualitas kerja dipengaruhi oleh beberapa faktor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dan pengaruh penggunaan sistem otomasi INLIS terhadap kualitas kerja diukur dari empat faktor sebagai variabel independen. Pengambilan data dilakukan melalui kuesioner dan wawancara kepada narasumber yang ditunjuk oleh pihak Balai Layanan Perpustakaan BPAD DIY. Data kuesioner yang telah diperoleh, kemudian diolah berdasarkan dengan skala likert dan dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda yang meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji-F, uji-t dan koefisien determinasi (R2). Hasilnya diketahui bahwa faktor sosial (X1), faktor kesesuaian tugas (X3) dan faktor kondisi yang memfasilitasi pemanfaatan teknologi informasi (X4) adalah faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas kerja pustakawan di Balai Layanan Perpustakaan BPAD DIY.
Kata kunci : INLIS, kualitas kerja, regresi linier berganda
|