ABSTRAK :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendekatan Break Even Point pada ARI OCHA STICKER WONOSARI. diambil seluruh sampel yaitu Banner, Sticker Cutting dan Sticker Printing. Perusahaan belum melakukan pengklasifikasian yang dikeluarkan kedalam biaya tetap dan biaya variabel, sehingga perusahaan belum dapat melakukan perhitungan Break Even Point. Sumber data dalam penelitian ini yaitu data primer. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kuantitatif.
Dalam suatu perusahaan sangat diperlukan untuk mengetahui hubungan antara volume produksi, volume penjualan, harga jual, biaya produksi, biaya lainnya baik yang bersifat tetap maupun variabel dan laba atau rugi. Untuk dapat mengantisipasi adanya kerugian, maka perusahaan perlu menetapkan berapa besarnya quantiti minimun yang harus dijual supaya perusahaan tidak mengalami kerugian. Oleh karena itu, penelitian fokus pada hal – hal yang berkaitan dengan konsep perhitungan Break Even Point pada produk Banner, Sticker Cutting, Sticker Printing guna menentukan quantiti minimun, sehingga UKM Ari Ocha Sticker dapat menentukan batas aman volume penjualan agar tidak mengalami kerugian.
Berdasarkan analisis Break Even Point yang telah dilakukan pada tahun 2014 untuk Banner terjadi pada penjualan sebesar 2893 m atau dalam rupiah sebesar Rp. 58.107.586 dan Sticker Cutting terjadi pada penjualan sebesar 288 m atau dalam rupiah sebesar Rp. 44.417.475 sedangkan untuk Sticker Printing terjadi penjualan sebesar 291 m atau dalam rupiah sebesar Rp. 30.731.025 . Pada tahun 2015 untuk Banner terjadi pada penjualan sebesar 4240 m atau dalam rupiah sebesar 84.873.988. dan Sticker Cutting terjadi pada penjualan sebesar 274 m atau dalam rupiah sebesar Rp. 34.199.181, sedangkan untuk Sticker Printing terjadi penjualan sebesar 283 m atau dalam rupiah sebesar Rp. 28.290.607. Dan pada tahun 2016 untuk Banner terjadi pada penjualan sebesar 3553 m atau dalam rupiah sebesar 70.920.607 dan Sticker Cutting terjadi pada penjualan sebesar 270 m atau dalam rupiah sebesar Rp. 34.226.234, sedangkan untuk Sticker Printing terjadi penjualan sebesar 287 m atau dalam rupiah sebesar Rp. 29.447.674.
Kata Kunci : Break Even Point, Penjualan.
|