ABSTRAK :
Terbang soaring merupakan salah satu cara burung terbang agar lebih menghemat energi. Burung Albatross, Alap alap dan Elang menggunakan cara terbang ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perbedaan nilai performa aerodinamika pada masing masing sayap
Penelitian ini menggunakan 3 model sayap burung yaitu sayap burung Albatross, Alap alap dan Elang. Simulasi di lakukan dengan variasi kecepatan dan pemotongan di beberapa section sayap. Luasan sayap di samakan yaitu 0,58m kwadrat. Pemodelan menggunakan software CATIA dan simulasi menggunakan software ANSYS
Hasil menunjukkan bahwa kontur tekanan menunjukkan semakin besar kecepatan maka akan semakin besar tekanan pada lower surface. Kontur kecepatan pada upper surface lebih besar daripada lower surface. Burung Albatross memiliki nilai lift tertinggi yaitu 48,92N pada kecepatan 70km/jam. Burung Elang memiliki nilai drag tertinggi yaitu 3,7N pada kecepatan 70km/jam. Sedangkan burung Alap alap memiliki nilai CL/CD tertinggi yaitu 13,6935 pada kecepatan 70km/jam.
Kata Kunci: Soaring, Albatros, Elang, Alap Alap, CATIA, ANSYS, Aerodinamika
|