ABSTRAK :
Struktur tail merupakan bagian pesawat paling belakang yang memiliki bagian flight control. Kekuatan struktur tail sangat diperhatikan dalam pembuatan pesawat termasuk pembuatan pesawat UAV, karena kekuatan struktur tail akan berubah jika jenis material dan ketebalan material berubah. Kekuatan suatu material akan mengalami penurunan jika terkena beban secara terus menerus, oleh karena itu perlu adanya pemeriksaan menyeluruh dengan analisis struktur. Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk melakukan pemodelan, menghitung tegangan maksimum, serta menghitung nilai margin of safety dari tail pesawat UAV Sky King.
Metode yang digunakan adalah metode elemen hingga dengan memanfaatkan fasilitas pada software MSC PATRAN/NASTRAN. Pemodelan dan analisis tail pesawat UAV Sky King dilakukan dengan menggunakan software MSC PATRAN/NASTRAN dengan tahapan import geometri, elements, materials, properties, loads/BCs, load cases dan proses analysis. Dari hasil output tegangan, selanjutnya akan dilakukan perhitungan untuk mengetahui nilai margin of safety. Pada penelitian ini pembebanan yang digunakan adalah pembebanan horizontal stabilizer tanpa defleksi elevator dan pembebanan vertical stabilizer dengan variasi defleksi rudder 150 dan 300.
Hasil analisis menggunakan software MSC PATRAN/NASTRAN, diketahui tegangan terbesar yang terjadi pada tail dengan defleksi rudder 150 yaitu pada pembebanan horizontal stabilizer di bagian tailboom (carbon) sebesar 5,07 MPa. Sedangkan untuk tail dengan defleksi rudder 300 sama yaitu pada pembebanan horizontal stabilizer di bagian tailboom (carbon) sebesar 5,07 MPa. Nilai untuk margin of safety keduanya sama yaitu 170,006.
Kata Kunci : Tail, UAV, Horizontal Stabilizer, Vertical Stabilizer, Margin of Safety, MSC PATRAN/NASTRAN.
|