ABSTRAK :
Tuntutan zaman yang menginginkan suatu transportasi yang lebih cepat dan efektif dalam jarak yang jauh membuat para maskapai berlomba – lomba untuk menjual harga tiket dengan harga yang terjangkau. Airline akan terus berkembang untuk mendapatkan prioritas dari konsumen dan berusaha untuk meningkatkan profit demi tercapainya misi airline. Salah satu upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas adalah dengan pemilihan pesawat dengan biaya operasional yang rendah dengan tingkat keuntungan yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jenis pesawat yang paling menguntungkan untuk menerbangi rute yogyakarta ke padangdengan memperhitungkan besarnya biaya operasional langsung (direct operating cost = DOC) dan biaya operasional tidak langsung (indirect operating cost=IOC) dengan mengunakan program“Microsoft Office Excel 2010”
Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif, yaitu data yang berbentuk angka atau bilangan. Metode yang digunakan adalah metode perbandingan, yaitu dengan membandingkan dan menganalisis beberapa pesawat yang disesuaikan dengan kebutuhan rute dan biaya operasional pesawat.
Pesawat yang lebih menguntungkan untuk menerbangi rute Yogyakarta – Padang untuk pesawat dengan kapasitas penumpang 130-160adalah Boeing 737-500,dengan asumsi tiket yang terjual adalah 70% yaitu 95 dari 159 seat harga tiketnya adalah 153,32 US$ dengan keuntungan sebesar 2.492,27 US$. Untuk pesawat dengan kapasitas penumpang 180-215, pesawat yang lebih menguntungkan adalah pesawat Boeing 737-900ER,dengan asumsi tiket yang terjual 70% yaitu 129 dari 215 seat harga tiketnya adalah 134,62 US$ dengan keuntungan sebesar 2.894,4 US$.
Kata kunci : ARFL,Biaya Operasional,Harga Tiket
|