ABSTRAK :
Dewasa ini, pesawat terbang merupakan sarana transportasi yang paling cepat untuk memindahkan manusia atau barang dari suatu tempat ke tempat yang lain. Kebutuhan alat transportasi ini pun terus meningkat, sehingga dari segi kenyamanan dan keamanannya harus terus ditingkatkan. Salah satu fase terpenting dalam penerbangan antara lain yaitu take off.
Pada skripsi ini perhitungan dan analisis prestasi take off pesawat boeing 737-400 saat kondisi normal all engine inoperative dengan beberapa input variasi seperti berat pesawat, ketinggian ladasan kecepatan angin, pengaruh temperature udara serta kemiringan landasasan. Selain selain saat kondisi normal, dilakukan juga permodelan kondisi one engine inoperative agar dapat mengetahui tindakan apa yang harus diambil pada kondisi engine failure saat take off. Setelah semua data yang dibutuhkahkan lengkap selanjutnya perhitungan dan permodelan dilakukan dengan integral method dalam program Microsoft exel, yang bertujuan mengetahui dan melihat pergerakan take off yang terjadi pada pesawat.
Dengan adanya pengaruh dari berat pesawat, ketinggian ladasan kecepatan arah angin, pengaruh temperature udara serta kemiringan landasasan, maka hal tersebut dapat mempengaruhi jarak dan waktu yang dibutuhkan untuk take off. Dari hasil perhitungan tersebut jarak normal take off pesawat boeingn737-400 adalah 1847,646dengan waktu 37 detik.
Kata kunci : prestasi take off pesawat Boeing 737-400
|