ABSTRAK :
Komposit merupakan bahan terdiri dari dua atau lebih bahan yang berbeda yang digabung atau dicampur secara makroskopik. Ini berbeda dengan paduan atau alloy yang penggabungan unsur-unsurnya dilakukan secara mikroskopik.
Pada penelitin ini komposit yang digunakan berbahan penguat serbuk genteng sokka Kebumen bermatriks epoksi dengan variasi persentase fraksi volume serbuk genteng sokka 0%, 10%, 20%, 30%, dan 40% dengan ukuran mesh 180-200 mesh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tarik, kekuatan impak, dan SEM. Metode yang digunakan pada saat proses pembuatan komposit adalah metode vacum molding.
Hasil dari pengujian tarik didapatkan kekuatan tarik tertinggi diperoleh dari persentase fraksi volume serbuk genteng sokka 10% dengan nilai sebesar 49,946 MPa dan kekuatan tarik terendah diperoleh dari persentase fraksi volume serbuk genteng sokka 40% dengan nilai sebesar 27,618 MPa. Hasil dari pengujian impak didapatkan kekuatan impak tertinggi dari persentase fraksi volume serbuk genteng sokka 10% dengan nilai 0,03925 J/mm2 dan kekuatan impak terendah diperoleh dari persentase fraksi volume serbuk genteng sokka 40% dengan nilai 0,03375 J/mm2. Semakin tinggi persentase fraksi volume serbuk genteng sokka semakin turun kekuatan tarik dan kekuatan impak dari komposit itu sendiri. Hasil dari pengujian SEM masih terdapat sisi yang mengalami pull out.
Kata kunci: serbuk genteng sokka, epoksi, fraksi volume, komposit.
|