ANALISIS LETAK CRITICAL POINT DAN POINT OF NO RETURN
DALAM VISUAL FLIGHT RULES CROSS COUNTRY RUTE HALIM
PERDANAKUSUMA - ACHMAD YANI MENGGUNAKAN PESAWAT
PIPER SENECA III |
Penulis HIKMATIAR JAROR RAFANDI
Pembimbing : Rully Medianto, S.T,M.T - Ika Swarni, S.T,M.T
|
ABSTRAK :
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan bahwa dalam silabus
sekolah terbang yang berdasar kepada Civil Aviation Safety Regulation (CASR)
part 91 mengharuskan siswa penerbang untuk melakukan terbang cross country
sehingga dibutuhkan keterampilan dalam membuat perencanaan terbang (flight
plan) baik untuk kondisi normal maupun emergency. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk membuat flight plan, menganalisa letak critical point, dan membuat
perencanaan keputusan apabila terjadi kondisi emergency.
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah dengan membuat
contoh flight plan dengan beberapa data yang diasumsikan dengan tujuan untuk
mempermudah pemahaman sebelum dilakukan analisis data serta melakukan
analisis letak critical point dan point of no return untuk visual flight rules cross
country dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma menuju Bandara
Internasional Achmad Yani menggunakan pesawat Piper seneca III untuk periode
bulan Maret 2015 sampai bulan Febuari 2016.
Setelah dilakukan analisis dapat disimpulkan bahwa pada bulan April
2015 sampai dengan bulan September 2015 terjadi angin musim timur dengan
letak rata–rata critical point berjarak 115,5 nautical miles dan point of no return
selama 73 menit dari HLM, Sedangkan pada bulan Maret 2015, Oktober 2015
sampai bulan Febuari 2016 terjadi angin musim barat dengan letak rata–rata
critical point berjarak 105,1 nautical miles dan point of no return selama 61
menit dari HLM.
|
Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
|
|
Penulis |
: HIKMATIAR JAROR RAFANDI |
|
NIM |
: 08050138 |
|
Foto |
: |
|
File |
: [ Baca file skripsi ]
|