PENGARUH VARIASI ARUS PENGELASAN TERHADAP KEKERASAN,
KEKUATAN TARIK DAN STRUKTUR MIKRO SAMBUNGAN LAS
SMAW PADA BAJA SS41 |
Penulis ANDRI MAULANA FATURAHMAN
Pembimbing : Fajar Nugroho, S.T., M.Eng. - Ir. Sudarmanto, M.T
|
ABSTRAK :
Aplikasi baja paduan banyak sekali digunakan pada bidang teknik karena
memiliki kelebihan yang berbeda sesuai dengan campuran jenis logam yang
digunakan di antaranya baja SS41. Aplikasi dari baja SS41 antara lain digunakan
pada industri karoseri bus sebagai lambung bus, roof, lantai bus dan lain-lain.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tarik, kekerasan dan
struktur mikro sambungan las SMAW pada baja SS41. Metode pengelasan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah las SMAW dengan filler E6013 dan
menggunakan kampuh I. Variasi arus yang digunakan dalam pengelasan ini
adalah 80A, 90A dan 110A.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuatan tarik tertinggi diperoleh pada
arus 80A sebesar 298.66 MPa, pada arus 90A sebesar 298.61 MPa dan kekuatan
tarik terendah terdapat pada arus 110A sebesar 297.58 MPa. Kekerasan pada
daerah HAZ yang tertinggi diperoleh pada arus 80A sebesar 177.61 MPa, pada
arus 110A sebesar 143.76 MPa dan kekerasan terendah terdapat pada arus 90A
sebesar 129.01 MPa. Untuk daerah lasan sendiri nilai kekerasan tertinggi
diperoleh pada arus 80A sebesar 236.10 MPa, pada arus 90A sebesar 218.44 MPa
dan yang terendah terdapat pada arus 110A sebesar 206.19 MPa. Hasil uji struktur
mikro menunjukan bahwa struktur mikro baja SS41 memiliki butiran yang kecil
dan setelah dilakukan pengelasan ukuran butirannya membesar.
|
Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
|
|
Penulis |
: ANDRI MAULANA FATURAHMAN |
|
NIM |
: 10040058 |
|
Foto |
: |
|
File |
: [ Baca file skripsi ]
|