ABSTRAK :
Perawatan (maintenance) yang dilakukan oleh tiap-tiap perusahaan penerbangan adalah untuk mempertahankan kondisi pesawat terbang agar layak terbang, maka pesawat terbang dirawat sesuai dengan spesifikasi yang telah dikeluarkan oleh pabrik pembuat pesawat terbang yang tertera dalam maintenance manual atau maintenance program. Pada skripsi ini dibahas perhitungan Aircraft Maintenance Cost dan optimasi biaya pada pesawat Cessna Grand Caravan 208B dalam pelaksanaa complete overhaul (phase 12) yang bertempat di PT AMA Sentani Jayapura Papua.
Adapun lokasi penelitian yaitu bertempat dihanggar maintenance Perusahaan Penerbangan Missi Katolik yaitu Associated Mission Aviation (AMA) Sentani, Jayapura, Papua. Agar proses penelitian terencana maka dibuat sebuah kerangka alur penelitia atau flow chart. Pemecahan masalah merupakan uraian proses yang akan dilakukan dalam penyelesaian skripsi ini dalam bentuk diagram alur. Dimana kita bisa lebih jelas melihat alur dan hubungan dari setiap pembahasan penulisan dalam skripsi ini. Dalam melakukan penelitian tersebut penulis melakukan langkah-langkah penelitian yang tertera dalam alur atau diagram. Kemudian yang menjadi objek perhitungan adalah biaya perawatan atau maintenance cost dan optimasi pembiayaan.
Dengan demikian Dari hasil perhitungan biaya perawatan dalam siklus phase 12 (complete overhaul) pada airframe and engine mengunakan ATA Cost Method untuk tahun 2014 dengan RL ($4.09) adalah $98.652,42USD atau Rp 1.293.826.452,- dan untuk tahun 2016 dengan RL ($5.59) adalah $158.537,76 USD atau Rp.2.079.222.706,- sedangkan untuk perhitungan yang dilakukan oleh PT AMA Sentani Jayapura Papua adalah Rp 430,283.759,-. Biaya pengunaan spare parts untuk complete overhaul pada airframe and engine pada pesawat cessna grand caravan pada tahun 2014-2016 selama empat bulan adalah: Rp 151.762681,-.
Kata Kunci : Pembiayaan Perawatan Dan Optimasi
|