ABSTRAK :
Sayap merupakan salah satu komponen penting dalam struktur pesawat udara. Sayap di pesawat STTA-12 MXA merupakan sebuah bidang yang dirancang untuk menghasilkan gaya angkat (Lift) saat bergerak dengan cepat di udara. Sayap mengalami tegangan geser atau gaya akibat aliran udara yang melewati permukan sayap pesawat yang terdistribusi melalui struktur pesawat sehingga sayap pesawat harus kuat dan mampu bertahan agar tidak terjadi kegagalan struktur akibat dari struktur yang tidak kuat, karena itu perlunya melakukan simulasi serta menentukan tegagnan dan deformasi yang terjadi pada sayap pesawat STTA-12 MXA yang disebabkan oleh aliran udara.
Dalam melakukan simulasi aliran udara penyusun menggunakan ANSYS CFX, yang dimulai dengan membuat sebuah model pada sofware CATIA selanjutnya mengimport model tersebut ke sofware ANSYS serta mendefinisikan kondisi batasnya, setelah itu simulasi diperoleh output berupa tegangan dan deformasi. Simulasi dilakukan dengan variasi 4 rib, 7 rib dan 14 rib. Beban yang digunakan pada simulasi ini adalah aliran udara. Kecepatan max pesawat 232 mph. temperatur sesuai ketinggian 14.000 feet.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa distribusi tegangan yang terjadi pada sayap pesawat STTA-12 MXA yaitu: Sayap dengan 14 rib sebesar 1.4401 Pa, Sayap dengan 7 rib sebesar 1.4666 Pa, Sayap dengan 4 rib sebesar 1.5783 Pa. Deformasi yang terjadi pada sayap dengan 14 rib sebesar 3.3559 m, sayap dengan 7 rib: 3.4222 m, sayap dengan 4 rib: 3.4473 m. Sehingga diperoleh nilai Margin of safety (MS) lebih besar dari nol maka sayap dinyatakan aman dari pembebanan aliran udara.
Kata Kunci : ANSYS CFX, CATIA, Sayap, pesawat STTA-12 MXA, Tegangan , Deformasi
|