ABSTRAK :
Saat ini di Indonesia pesawat tanpa awak semakin banyak diminati dan dikembangkan. Kebutuhan akan pesawat tanpa awak inilah yang mendorong salah satu institusi pemerintah yaitu LAPAN untuk membuat dan mengembangkan pesawat tanpa awak. Salah satu pesawat tanpa awak yang berhasil dikembangkan oleh LAPAN pesawat LSU 03. Untuk mengetahui performa pesawat LSU 03, maka perlu dilakukan perhitungan dan analisis prestasi terbangnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis prestasi terbang pesawat LSU 03 saat fase take off, climb, cruise, level turn, glide, dan landing. Penelitian ini dilakukan melalui metode pendekatan analitis tiap-tiap fase terbang dengan masukan data data karakteristik aerodinamika, data spesifikasi engine, dan beberapa asumsi.
Melalui perhitungan secara analitis, dapat diketahui prestasi terbang pesawat LSU 03 pada setiap fase terbang dengan kondisi tertentu, serta pengaruh dari beberapa faktor seperti ketinggian, berat, terhadap performa pesawat LSU 03.
Dari hasil perhitungan didapatkan jarak total take off dengan variasi ketinggian runway dan berat tertentu adalah 329,2174923 ft, jarak total landing dengan variasi ketinggian runway dan berat tertentu adalah 1168,6 ft. Nilai maximum rate of climb 15,43148254 ft/s, kecepatan ketika rate of climb maksimum 51,3032 ft/s, dan waktu climb 1,3 menit. Jarak jelajah (range) 1926528,522 ft, lama terbang (endurance) 6,76 jam ketika terbang level. Sudut terbang layang 4,83o, jarak terbang layang 14176,01043 ft, kecepatan kesetimbangan terbang layang 63,3994 ft/s, kecepatan menurun (rate of descent) 5,3764 ft/s, kecepatan horizontal 63,1735 ft/s, dan waktu tempuh terbang layang 3,7 menit. Turn radius dan turn rate adalah 502,4028 ft, dan 9,807 deg/s ketika terbang level.
|