ABSTRAK :
Penelitian ini dilatar belakangi oleh keinginan peneliti untuk mengembangkan desain Rotor Fan Blade Mini Electrical Ducted Fan ( EDF) yang nantinya akan diterapkan pada pesawat Unmanned Aerial Vehicle ( UAV ). Mini elektrikal jet engine sendiri merupakan sebuah pemodelan jet engine dalam ukuran mini. Dengan mini elektrikal jet engine ini bisa mendapatkan pemahaman tentang ilmu propulsi untuk menghasilkan model jet engine seperti jet engine asli tanpa proses pembakaran. Berdasarkan permasalahan di atas maka diharapkan penelitian ini dapat menentukan bentuk dan performa Rotor Fan Blade Mini Electrical Fan ( EDF ) serta mengetahui kebutuhan akan engine pada pesawat Unmanned Aerial Vehicle ( UAV.
Berdasarkan Pengujian mini EDF rancangan menggunakan ANSYS 15 pada kecepatan subsonic, diuji pada ketinggian sea level, dengan tekanan udara 1 atm dan temperatur 15°C ( Ref: 1976 Standard Atmosphere Calculator ). sedangkan untuk melihat kontur tekanan dan kontur velocity pada kecepatan 30 m/s. Dari hasil simulasi rotor jika dibandingkan dengan thrust desain sebesar 6,5 N, nilai thrust rotor 7,53385 N lebih besar sehingga dapat diketahui rotor lebih memenuhi kebutuhan thrust yang di inginkan.
Dari hasil penelitian dan analisis data dapat ditarik kesimpulan geometri rotor berdiameter hub 30 mm dan diameter fan 70 mm untuk airfoil yang dipakai NACA 65410, chord line 5 mm dan untuk sudut puntir pada balde pada masing-masing jari-jari adalah 0,015 m dengan sudut puntir 32,99704694° , 0,020 m dengan sudut puntir 27,65681871°, 0,025 m dengan sudut puntir 24,28663471°, 0,030 m dengan sudut puntir 21,98083574°, 0,034 m dengan sudut puntir 20,6053448°, sedangkan untuk hasil dari penelitian CFD didapatkan bahwa thrust yang dihasilkan pada analisis CFD lebih besar 15 % daripada nilai thrust desain. Nilai thrust perhitungan CFD untuk kecepatan 30 m/s = 7,53385 N.
Kata kunci : Electrical Ducted Fan (EDF),Jet Engine, Mini Elektrikal Jet Engine, Rotor fan blade, Unmanned Aerial Vehicle ( UAV )
|