ABSTRAK :
Seiring dengan perkembangan zaman, jaringan komputer telah mengalami banyak perubahan dari masa ke masa. Hingga akhirnya, mulai dikenal jaringan internet. Untuk menguji reachability dari host pada alamat IP (internet protocol) jaringan dan untuk mengukur waktu pulang-pergi untuk pesan yang dikirim dari host ke komputer tujuan perlu melakukan proses ping. Ping beroperasi dengan mengirimkan ICMP (internet control message protocol) echo paket permintaan ke host target dan menunggu respon ICMP. Automatisasi penentuan jalur koneksi internet menggunakan tiga provider yang dilakukan dengan perbandingan nilai average terkecil dari hasil proses ping. Hasil tes dicetak dalam bentuk ringkasan statistik dari paket respon yang diterima, termasuk minimum, maksimum dan rata- rata (average) waktu pulang-pergi. Kekuatan sinyal tidak berbanding lurus dengan nilai average, karena kekuatan sinyal dipengaruhi oleh report data RSCP, throughput dan kualitas layanan meliputi CSSR (Call Setup Success Ratio), CCSR (Call Completion Success Ratio), DCR (Dropped Call Ratio), dan BCR (Blocked Call Ratio) yang dapat digunakan untuk melakukan optimasi terhadap jaringan.
Kata kunci : internet, average, kekuatan sinyal, jaringan
|